Liburan ke pantai atau laut terasa kurang lengkap tanpa naik kapal atau perahu. Namun, mabuk laut bisa mengganggu perjalanan dan membuat pengalaman menjadi tidak menyenangkan. Untuk itu, penting mengetahui cara mengatasi mabuk laut agar perjalanan tetap nyaman.

Apa Itu Mabuk Laut?

Mabuk laut terjadi akibat ketidakseimbangan sinyal sensorik yang diterima otak dari mata, telinga bagian dalam, dan reseptor tubuh lainnya. Tubuh yang tidak bisa menyesuaikan diri dengan gerakan kapal akan merespons dengan gejala seperti mual, pusing, keringat dingin, dan muntah.

Kondisi ini bukanlah penyakit, tetapi respons alami tubuh terhadap lingkungan yang bergerak secara terus-menerus. Mabuk laut biasanya terjadi ketika tubuh belum terbiasa dengan guncangan kapal di atas air. Jika tidak diatasi, mabuk laut bisa membuat perjalanan terasa sangat melelahkan dan tidak menyenangkan.

Penyebab Mabuk Laut

Mabuk laut disebabkan oleh ketidaksinkronan antara mata dan sistem vestibular di telinga bagian dalam. Saat kapal bergerak, tubuh merasakan gerakan, tetapi mata yang tidak melihat perubahan signifikan akan mengirimkan sinyal berbeda ke otak. Akibatnya, otak mengalami konflik sensorik yang memicu rasa mual dan pusing.

Beberapa faktor dapat memperburuk mabuk laut, seperti dehidrasi, kurang istirahat, riwayat migrain, serta perubahan hormon saat menstruasi atau kehamilan. Selain itu, bau menyengat dari bahan bakar kapal dan ikan juga bisa memperparah kondisi ini. Oleh karena itu, penting untuk mengenali pemicunya agar lebih mudah mengatasinya.

mengatasi mabuk laut

Cara Ampuh Mengatasi Mabuk Laut

1. Cari Udara Segar dan Pandangan Terbuka

Berada di tempat tertutup di atas kapal bisa memperburuk mabuk laut. Sebaiknya, cari posisi di luar ruangan dengan pemandangan laut yang luas. Dengan melihat cakrawala, otak bisa lebih mudah menyesuaikan diri dengan gerakan kapal.

Duduklah di bagian tengah kapal karena area ini memiliki guncangan yang lebih stabil dibandingkan bagian depan atau belakang. Jika memungkinkan, pilih tempat duduk di dekat jendela untuk mendapatkan sirkulasi udara yang lebih baik.

2. Minum Teh Jahe atau Obat Antimabuk

Jahe dikenal sebagai bahan alami yang dapat meredakan mual akibat mabuk laut. Minum teh jahe sebelum atau saat perjalanan bisa membantu tubuh lebih nyaman. Kandungan senyawa dalam jahe mampu menekan pusat saraf yang memicu mual dan muntah.

Jika mabuk laut terasa berat, obat antimabuk bisa menjadi pilihan. Namun, obat ini sebaiknya dikonsumsi satu jam sebelum perjalanan dan sesuai anjuran dokter. Beberapa obat antimabuk memiliki efek samping seperti kantuk, jadi pastikan untuk menggunakannya dengan bijak.

3. Hindari Bau yang Menyengat

Bau menyengat seperti asap rokok, bahan bakar kapal, atau ikan dapat memperparah mabuk laut. Jika memungkinkan, duduklah di tempat yang jauh dari sumber bau tersebut.

Menggunakan minyak aromaterapi seperti peppermint atau lavender juga bisa membantu mengurangi efek mual. Hirup aromanya perlahan untuk menenangkan sistem saraf dan meredakan pusing.

4. Mengunyah Permen Karet atau Makanan Ringan

Mengunyah bisa membantu mengurangi konflik sensorik di otak yang menjadi penyebab mabuk laut. Permen karet, permen jahe, atau biskuit ringan bisa menjadi pilihan untuk mengatasi gejala awal mabuk laut.

Selain itu, mengunyah sesuatu juga bisa memberikan efek relaksasi dan membantu mengalihkan perhatian dari rasa mual. Hindari makanan yang terlalu berat karena dapat memperburuk kondisi perut.

5. Beristirahat yang Cukup Sebelum Perjalanan

Kurang tidur dapat meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap gerakan kapal, sehingga memperbesar risiko mabuk laut. Pastikan tubuh dalam kondisi fit dengan tidur yang cukup sebelum perjalanan.

Jika merasa lelah di atas kapal, cobalah untuk tidur sejenak. Posisi berbaring dengan mata tertutup dapat membantu otak menyesuaikan diri dan mengurangi gejala mabuk laut.

Cara Mencegah Mabuk Laut

1. Konsumsi Makanan Secukupnya

Sebelum naik kapal, sebaiknya makan dalam porsi cukup agar perut tidak kosong. Pilih makanan yang mengandung karbohidrat dan rendah lemak. Hindari makanan pedas, berlemak tinggi, serta minuman berkafein atau beralkohol yang bisa memicu mual.

2. Pilih Tempat yang Minim Guncangan

Bagian tengah kapal biasanya lebih stabil dibandingkan bagian lainnya. Jika memungkinkan, pilih tempat duduk di area ini untuk mengurangi efek guncangan.

3. Hindari Membaca atau Menonton di Kapal

Membaca buku atau menonton film saat perjalanan laut bisa memperparah mabuk laut. Aktivitas ini membuat mata fokus pada objek diam sementara tubuh merasakan gerakan, sehingga memperburuk ketidakseimbangan sensorik.

Nikmati Wisata Laut yang Nyaman di Pulau Tidung

Jika ingin menikmati perjalanan laut tanpa khawatir mabuk laut, Pulau Tidung adalah pilihan yang tepat. Perairan di sekitar Pulau Tidung terkenal lebih tenang, sehingga risiko mabuk laut lebih kecil. Anda bisa menginap di Tidung Lagoon, yang menawarkan akomodasi nyaman dengan pemandangan laut yang menenangkan.

Berikut Pilihan Paket Wisata Pulau Seribu di Pulau Tidung:

Untuk informasi lebih lanjut mengenai wisata dan penginapan di Pulau Tidung, kunjungi tidung.id dan tidunglagoon.com. Nikmati liburan yang menyenangkan tanpa takut mabuk laut!

Mabuk laut memang mengganggu, tetapi ada banyak cara untuk mengatasinya. Dengan memilih tempat duduk yang tepat, mengonsumsi jahe, menghindari bau menyengat, dan beristirahat cukup, perjalanan laut bisa menjadi lebih nyaman.